Pengembangan Rencana Usaha Warung Sembako
Pengembangan
Rencana Usaha Warung Sembako
Bab
I
Pendahuluan
1.1 Latar
Belakang Perusahaan
Membuka
usaha memang menjadi impian banyak orang, sebab banyak sekali keuntungan yang
bisa kita dapatkan dari situ. Selain bisa menjadi bos dari diri sendiri, jam
kerja bisa diatur dengan fleksibel juga potensi penghasilan yang bisa lebih
besar dibandingkan bekerja sebagai karyawan. Selain itu dengan membuka usaha
sendiri kita tidak hanya membantu diri kita tetapi juga membantu orang lain
dengan memberi kesempatan mereka bekerja pada usaha kita. Karena itu saya turut
mendukung niat Anda untuk membuka usaha.
Adapun
bidang usaha yang penulis minati adalah usaha sembako, dengan alasan kebutuhan
pokok masyarakat ini tidak pernah habis. Terutama Ibu Rumah Tangga yang sedari
dulu sudah sangat sadar perlunya kebutuhan tersebut.
Bab II
Landasan Teori
2.1
Identifikasi Usaha
·
Nama Usaha : Buana Nusantara
·
Pemilik Usaha : Nurjamal Budiman
·
Alamat Usaha : Makassar
Contact
Person : 089332100012
2.2
Ruang Lingkup Usaha
Ruang
Lingkup usaha yang saya jalankan masih disekitar perumahan saya. Sebab usaha
ini masih merupakan usaha kecil-kecilan.
Tujuan
Usaha :
1.
Mendapatkan keuntungan
2. Mempermudah teman-teman kampus dalam membeli pulsa karena mereka bisa membeli hanya dengan mengirimkan sms pada saya
2.3
Struktur Organisasi
Saya membuka Usaha ini hanya terdiri
dari saya seorang saja. CEO, General Manager, Marketing, Financial, Production,
semua dilakukan sendiri.
2.4 Klasifikasi Organisasi
- CEO
Mengontrol, memonitor semua kegiatan
yang ada didalam usaha dan mampu membaca laporan keuangan di usaha warung serta
dapat mengambil keputusan.
- General Manager
Dapat
mengatur seluruh departemen bagian dan menjalankan strategi usaha.
- Financial Manager
Mengontrol
dan memonitoring semua yang berhubungan dengan masalah keuangan usaha, dan
dapat mengatasi masalah keuangan.
- Marketing Manager
Dapat
mempromosikan dan menawarkan produk yang usaha warung sembako ini melalui
berbagai media.
- Production Manager
Bertanggung
jawab pada produksi dan menginovasikan yang akan diperjual belikan.
Bab
III
Analisa Masalah
3.1
Modal awal
Untuk
membeli saldo atau deposit peralatan = Rp 1.700.000
Total
biaya awal perlengkapan = Rp 7.000.000 Total modal awal = Rp 8.700.000
3.2
Penentuan Harga Jual
Jika harga beli sembako dengan
nominal mulai dari harga Rp. 5.000 sampai dengan seharga Rp. 23.000
3.3 Penentuan Harga Produksi
No
|
Pengeluaran
|
Harga
|
1.
|
Buku Catatan
|
Rp. 10.000
|
2.
|
Pulpen
|
Rp. 1.000
|
3.
|
Telepon Genggam
|
Rp. 200.000
|
4.
|
Sembako Untuk Operasional Sebulan
|
Rp. 10.000.000
|
Total
|
Rp. 10.211.000
|
Saldo atau deposit Rp 8.700.000 diperkirakan akan habis dalam 6 bulan.
Total modal awal : keuntungan per bulan = Rp 8.700.000 : Rp 7.400.000 = 1,18 bulan (99 hari)
3.3
Sumber Daya Manusia
Saya
tidak menambahkan Sumber daya Manusia dalam usaha saya. sebab seluruh usaha saya
yang menjalankan seorang diri.
3.4
Pemasaran
Wilayah
yang saya jadikan target usaha yaitu di sekitar Bekasi Utara. Alasan hanya di
Bekasi Utara, karna usaha ini masih termasuk usaha kecil-kecilan.
Bab
IV
Pembahasan
Masalah
4.1
SWOT
SWOT
1. Strength / Kekuatan
·
Harga yang tidak terlalu tinggi
·
Pengiriman yang cepat
·
menjual berbagai jenis sembako
yaitu, beras, gula , minyak , sarden, telor , sabun mandi , sabun cuci, rempah rempah, shampoo, kecap, rokok,
dll.
2. Weakness / Kelemahan
·
Banyaknya pesaing
·
Keuntungan kecil
·
Etalase yang masih kecil
3. Opportunities /
Kesempatan
·
Berkembangnya dunia SDM
·
Menjadikan Peluang bisnis yang
menjanjikan
4. Threat / Ancaman
·
Banyak persaingan berdagang
·
Ada jenis sembako yang sama
·
Harga produk competitor bersaing
·
Banyaknya pesaing yang meniru konsep
yang telah kita buat.
TOWS
1.
SO : Strength / Opportunities
- Produk sembako ini tersedia untuk semua SDM sehingga produk ini dapat digunakan semua kalangan.
- Produk sembako ini harga terjangkau dikalangan SDM.
2
WO : Weakness / Opportunities
- Belum memiliki cukup pengalaman dalam memulai usaha warung sembako.
3 ST : Strength / Threat
- Banyaknya konsumen karena bisa dipastikan bahwa semua orang yang memiliki kebutuhan sembako untuk sehari hari.
4
4. WT : Weakness / Threat
- Rendahnya kesadaran pembeli di kalangan SDM untuk membayar sembako tepat waktu.
Bab V
Kesimpulan
Usaha warung sembako kami merupakan usaha yang sangat menjanjikan karena akan menghasilkan omset yang tinggi. Namun wirausaha harus mempunyai kecakapan dalam melihat analisis SWOT sehingga dapat mengembangkan usaha dengan baik dan lancar, tidak menimbulkan kegagalan produksi ditengah jalan maka seorang wirausaha harus merencanakan usaha semaksimal mungkin agar usaha berkembang dengan cepat. Dan juga kami akan terus melakukan inovasi agar konsumen terus berlangganan kepada kami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Komentarnya Disini...................